Bandung, 1 April 2008 10:36
Pakar Lingkungan Hidup, Prof. Dr. Ir. Otto Soemarwoto wafat di usia 82, di Santosa Bandung Internasional Hospital, Selasa pukul 00.05, akibat penyakit lever yang dideritanya.
Putra keempat almarhum, Bambang Irawan Sumarwoto, di Bandung, Selasa (1/4), mengatakan, ayahandanya tersebut masuk rumah sakit, Ahad lalu, karena mengeluh badannya lemas.
“Satu hari sebelum masuk rumah sakit beliau mengeluh badannya lemas dan ketika dibawa ke rumah sakit kondisinya langsung drop hingga akhirnya meninggal,” jelas Bambang.
Bambang menuturkan, penyakit lever yang diderita ayahnya tersebut baru diketahui sekitar dua tiga minggu sebelum wafat, dari dokter yang memeriksanya.
Jenazah pria kelahiran Purwokerto, 19 Februari 1926 ini disemayamkan di Jalan Cimandiri 16 Bandung dan rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sirnaraga, Jalan Pajajaran Bandung pada pukul 11.00.
Suami dari Ijah Natadipraja dan ayah empat anak ini dikenal sebagai Gurubesar yang pro lingkungan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Otto yang merupakan Gurubesar Emeritus Universitas Pajajaran Bandung pernah menerima penghargaan diantaranya Satyalancana Karyasatya KI I, Bintang Mahaputra Utama dan Satyalancana Dwidya Sistha. [TMA, Ant]